Puisi ini khusus buat kamu
Aku mencintainya.
Tulus sepenuh hatiku.
Tapi ia tak pernah mencintaiku.
Bahkan ia tak pernah menatapku saat kita
berbicara.
Dua tahun aku jalani ini semua dengannya.
Dan dua tahun itu pula aku menderita
karenanya.
Tapi,
Apakah aku menyesal ?
Tidak.
Aku tak pernah menyesal mencintainya.
Tapi aku menyesal tak melepasnya saat ia
ingin mencari kebahagiaannya sendiri.
By : Wiwit Suryani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar